oleh

Begini Kata Sekprov.Sulbar, Musrembang RKPD 2024 di Polman Harus Berkualitas

 

Mamujuekspres.com|POLMAN|–Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024 Kabupaten Polewali Mandar, dihadiri Sekprov.Sulbar Muhammad Idris bertempat di Aula Kantor Bupati Polewali Mandar, Kamis 6 April 2023.

Menurut Idris, ukuran kualitas RKPD meliputi kepatuhan asas, adanya kebijakan nasional yang menjadi rujukan bagi semua daerah untuk merumuskan kebijakan daerah, sinkronisasi penyelenggaraan pemerintahan dan perencanaan, ungkapnya.

Dikatakan, salah satu ukuran terbaik dalam penyelenggaraan Musrenbang yaitu berkualitas, Pemprov sepakat agar Kabupaten dapat memastikan rumusan-rumusan RKPD dari tahun ke tahun semakin berkualitas, ucapnya.

Delapan arahan Presiden RI, yang menjadi kebijakan nasional harus mendapat perhatian dari kepala daerah, dua diantaranya adalah menurunkan kemiskinan ekstrem dan angka stunting, estimasi persentase penduduk miskin ekstrem tahun 2022, di Sulbar 2,94 % (41.406 jiwa) sedang penduduk miskin Tahun 2022 di Sulbar 11,92 % (169,26 ribu jiwa), bebernya.

Sementara proporsi stunting per provinsi (SSGI, 2021) di Sulbar 33,8 dan proporsi stunting per provinsi (SSGI, 2022) di Sulbar 35,0, mengalami peningkatan 1,2 persen, berdasarkan data SSGI 2021-2022 Sulbar berapa di posisi kedua nasional paling tinggi angka stunting setelah NTT, ungkapnya.

Kedua, RKPD 2024 harus menjadi solusi dalam menyelesaikan permasalahan pembangunan daerah, dengan memperhatikan isu-isu strategis yang saat ini tengah berkembang. Ketiga, perencanaan pembangunan berbasis data yang valid untuk dioptimalkan melalui efektifitas pencapaian pembangunan tepat sasaran.

Keempat, kebijakan pemerintah pusat melalui PMK 212 Tahun 2022 terkait Dana Alokasi Umum (DAU) yang ditentukan penggunaannya, Pemda diminta fokus dalam penyediaan dan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bagi masyarakat, khususnya bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. (mhy/red)

Komentar

Update Terbaru