oleh

Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD

Mamuju Ekspres.com–Kegiatan Komunikasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Ranwal RKPD) 2022 yang berlangsung, senin (1/3/21) di Nal Cafe Rumah Adat Mamuju, Bupati Mamuju, Hj. Sutinah Suhardi, SH., M.Si memaparkan Isu Strategis dengan tema dan prioritas Pembangunan 2022.

Dalam sambutannya, Sutinah mengatakan bahwa penyusunan RKPD harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat Mamuju saat ini, utamanya dalam masa pemulihan pasca bencana gempa 6,2 SR, dan menjadi refresentasi visi misi Tina-Ado.

Ada lima prioritas pembangunan yang diagendakan yaitu peningkatan ketahanan ekonomi; peningkatan infrastruktur dasar; pengelolaan SDM; peningkatan tata kelola dan kualitas pelayanan publik; serta peningkatan kualitas lingkungan hidup dan mitigasi bencana.

Sementara itu, Deputi Perwakilan Bank Indonesia Sulbar, Muhammad Bugie, turut memberikan gambaran tentang kondisi ekonomi Mamuju yang diprediksikan akan tumbuh positif dengan beberapa syarat yakni pengendalian Covid 19 dengan vaksin; pembangunan pasca gempa dan pemulihan dengan dilakukannya percepatan realisasi anggaran untuk pembangunan; serta subsidi dan bantuan pemerintah untuk masyarakat.

Dikatakan, ada tiga hal yang diharapkan dari pemerintah, yaitu stabilisasi harga dengan melaksanakan pasar murah, diversifikasi konsumsi bahan makanan, dan konektifitas dengan pembangunan infrastruktur yang tahan bencana, serta dukungan sektor usaha dengan perbaikan lahan dan sarana penunjang” terang Muhammad Bugie.

Wakil Bupati, Ado Mas’ud, menyampaikan pentingnya melakukan riset sebelum menyusun program kegiatan sebelum dilaksanakan agar tepat sasaran dan tidak terjadi pemborosan anggaran, “Pola kerja kita bukan hanya kerja cepat, tapi juga kerja cerdas. syaratnya adalah dengan riset” ungkapnya.

Ado optimis dalam waktu akan datang Mamuju semakin maju selama koordinasi dan komunikasi antar lembaga vertikal maupun Pemerintah Provinsi Sulbar dilakukan dengan baik, dan melalui forum komunikasi publik ini diharapkan masukan dari akademisi, legislatif, NGO, media dan organisasi lain demi tercapainya pembangunan yang lebih baik.
(af)

Editor : Andi

Komentar

Update Terbaru