oleh

KOHATI Cabang Majene Kecewa, Perlakuan Oknum DPRD

Mamuju Ekspres.com–Majene, Jum’at 20 November 2020. Organisasi Kemahasiswaan dan juga Keperempuanan  KOHATI Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Majene melakukan aksi unjuk rasa didepan kantor DPRD Kabupaten Majene.

KOHATI  Cabang Majene melakukan tuntutan aksi Pelecehan Verbal yang di lakukan oknum DPRD Kab. Majene. Dalam Aksinya tersebut mereka menuntut untuk mengusut tuntas pelaku pelecehan verbal oleh salah satu anggota DPRD Majene. Mereka juga meminta kehadiran pelaku untuk meminta maaf secara terbuka.

Menurut Jendlap (jenderal lapangan) Hamra mewakili massa aksi mengaku sangat kecewa degan sikapnya apalagi beliau wakil rakyat yang seharusnya mendengar suara rakyat, memiliki moral dan etika, tapi beliau dengan sikap seperti ini justru menunjukkan hal-hal yang seharusnya tidak  di perlihatkan oleh wakil rakyat. Apalagi kami sudah melakukan aksi ini sudah beberapa kali dan sampai saat ini dengan sikap beliau kami sangat kecewa. katanya dengan tegas.

Pernyataan yang di keluarkan oleh inisial (R) katanya kami tidak punya hak untuk menuntut permintaan maaf dari beliau karena dia sudah meminta maaf secara pribadi kepada pelaku. Jadi dia tdk mau meminta maaf secara terbuka kepada masyarakat luas dan kepada massa aksi, lebih memilih diam dan tidak berhak untuk menjawab.

Duduk bersama massa aksi yang  bersangkutan sempat mengakui kesalahan namun pada saat di minta untuk minta maaf secara terbuka mereka tidak ingin melakukan hal tersebut.

Untuk selanjutnya kami menunggu dari Badan Kehormatan DPRD Kab. Majene sebagaimana prosedur yang seharusnya dan tetap akan kami kawal. tuntutnya. (AH)

Komentar

Update Terbaru