Mamujuekspres.com|MAMUJU|–Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sulbar bersama Polresta Mamuju melakukan pengamanan pada aksi unjuk rasa Gerakan Pemuda Pemerhati Bonehau di depan gerbang Kantor Gubernur Sulbar, tujuannya agar aksi tersebut berjalan dengan aman tanpa mengganggu kepentingan masyarakat dan aktivitas para ASN yang bekerja, Senin, 18 Maret 2024.
Asisten I Bidang Pemkesra Setda Sulbar yang juga Plt. Kasatpol Sulbar, Muh.Jaun saat apel persiapan pengamanan mengatakan sesuai arahan Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh dan Sekprov Muhammad Idris agar mengingatkan Satpol PP yang bertugas dalam pengamanan tersebut untuk mengedepankan sikap humanis dan persuasif.
“Jangan ada yang bersikap arogan, penyampaian pendapat di muka umum dijamin Undang-Undang, olehnya itu kita kawal agar berjalan dengan tertib, jalankan tugas sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan kedepankan sikap yang mengayomi,” tegas Jaun.
Diketahui bersama, aksi unjuk rasa yang dilakukan Gerakan Pemuda Pemerhati Bonehau di depan Gerbang Kantor Gubernur Sulbar menyuarakan terkait tambang yang beroperasi di Bonehau, Mamuju.
“Gerakan Pemuda Bonehau menginginkan agar perusahaan PT. Bonehau Prima Coal tidak lagi menggunakan jalan poros Kalumpang Bonehau untuk aktivitas perusahaan dan mendesak pemerintah untuk menghentikan aktivitas perusahaan sebelum melakukan sosialisasi kepada masyarakat”.
Disaat yang hampir bersamaan, puluhan karyawan PT. Bonehau Prima Coal dan PT. Popanga Bakti Utama juga melakukan unjuk rasa membela perusahaan tempat mereka bekerja, karena menurutnya itu adalah sumber penghasilan mereka. (hms/red)
Komentar