Mamujuekspres.com|MAMUJU|– Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik membuka rapat koordinasi dan sinkronisasi penyediaan Prasarana Sarana dan Utilitas Umum (PSU) Permukiman di Sulbar, di Graha Sandeq, Rabu 15 Februari 2023.
Akmal Malik berharap PSU dikerjakan berbasis data. Dengan luas wilayah Sulbar lebih 3 juta hektar, hutan lebih 1 juta hektar, dan non hutan 586 ha. Luas itu dinilai memiliki luas wilayah yang cukup untuk penyediaan PSU.
“Artinya kurang lebih 0,8 persen total luas Sulbar, jika berproduksi sangat kecil dan bisa jadi menyebabkan produktivitas tidak begitu bagus.
Akmal Malik juga memaparkan Data Desa Presisi (DDP), sekaligus menyesuaikan data terkait kawasan rumah kumuh di Sulbar, diharapkan dengan hadirnya PSU di wilayah Sulbar dapat mengurangi kawasan kumuh, ujarnya.
Ia meminta, penterjemah terhadap kawasan kumuh dapat disinkronisasi untuk penyediaan sarana dan prasarana, tolong diperjelas terminologi agar bisa melakukan pembangunan secara jelas.
Agar intervensi stunting dan kemiskinan ekstrim dapat diatasi sehingga dibutuhkan kejujuran antara pemerintah Provinsi dan Kabupaten untuk mengintervensi PSU di Sulbar,”tutupnya.(rls/red)
Komentar