Mamuju Eksores.com–Moderasi beragama merupakan kurikulum kehidupan ( bagi tenaga didik dan peserta didik ) agar tercipta sinergitas yang memancar pada peradaban, saling menghargai dan mengayomi dalam mewujudkan harmoni cinta dan kasih sayang. Demikian pengantar kakanwil kemenag Sulbar Dr. H. M. Muflih B Fattah, MM saat memberikan sambutan dan arahan sekaligus membuka secara resmi kegiatan pelatihan peningkatan kompetensi dan mutu guru pada man 1 polewali mandar tahun anggaran 2021 dengan mengambil tema sentral, ” Implementasi media pembelajaran berbasis digital ” di hotel Teras Kita Makassar selama tiga hari.
Pada kesempatan tersebut, ia menekankan penting setiap tenaga pendidik ( guru ) dan peserta didik ( murid ) memahami akan pentingnya Moderasi Beragama dalam runitinas sehari-hari khususnya di lingkungan Madrasah. Pada kegiatan pelatihan Moderasi Beragama yang kami ikuti baru-baru ini selama 5 hari, bapak Sekjend Kemenag RI Prof. Nizar Ali menekankan, ” agar dapat membangun moderasi beragama secara baik dengan mengaktualisasikan dan mempraktekkan dalam lingkungan kerja, keluarga dan masyarakat ” urai kakanwil penuh hikmat
Lebih lanjut ia mengharapkan sebagaimana harapan Gusmen dan Sekjend, ” Agar kehadiran Madrasah menjadi penggerak dan teropong utama dalam membangun Moderasi Beragama, meningkatkan pemahaman wawasan kebangsaan, sikap nasionalisme dalam menata bingkai NKRI serta kegiatan lainnya “.
Ia juga menambahkan, ” bahwa wawasan kebangsaan dan Moderasi Beragama harus tertanam di jiwa para tenaga pendidik ( guru ) dan peserta didik ( murid ) sebagaimana Slogan kita, ” Madrasah Mandiri berprestasi ” bisa merajut jiwa dengan menjadi penebar keteladan, ” bukan hanya slogan saja, sehingga jika ada perbedaan keyakinan, hal itu tidak menjadi pemecah dan penghalang untuk mengokohkan persaudaraan dan persatuan. ” kata cucu kyai haji daeng ini penuh semangat.
Di akhir penyampaiaannya, ” jika moderasi beragama ini dapat dijalankan dengan baik khususnya di lingkungan Madrasah, maka masyarakat akan rukun, damai dan bahagia.” Tutup mantan kabid PHU ini dengan penuh asa.
Kegiatan pelatihan ini di hadiri oleh kakanwil kemenag Sulbar ( sebagai pemateri ), kabag Tu pada kanwil kemenag Sulbar H. Suharli, kabid penmad Dr. H. Misbahuddin, M. Ag, kepala Madrasah Man 1 Polman H. Marzuki beserta para wakamad, Ketua pokjawas kankemenag Polman H. Muh. Afdhal dan kasubag umum dan Humas H. M. Sahlan serta para peserta pelatihan (hms).
Komentar